Perahu menggunakan berbagai jenis baterai, tergantung pada tujuan dan ukuran perahu. Jenis baterai utama yang digunakan di perahu adalah:
- Baterai Starter: Juga dikenal sebagai aki engkol, aki ini digunakan untuk menghidupkan mesin perahu. Aki ini menyediakan daya cepat untuk menghidupkan mesin tetapi tidak dirancang untuk menghasilkan daya dalam jangka panjang.
- Baterai Siklus Dalam: Baterai ini dirancang untuk menyediakan daya dalam jangka waktu yang lebih lama dan dapat diisi ulang dan dikosongkan berkali-kali tanpa kerusakan. Baterai ini biasanya digunakan untuk memberi daya pada aksesori seperti motor trolling, lampu, elektronik, dan perangkat lain di atas kapal.
- Baterai Serba Guna: Baterai ini menggabungkan karakteristik baterai starter dan baterai siklus dalam. Baterai ini dapat menyediakan semburan energi yang dibutuhkan untuk menyalakan mesin dan daya berkelanjutan untuk aksesori. Baterai ini sering digunakan di perahu yang lebih kecil dengan ruang terbatas untuk beberapa baterai.
- Baterai Litium Besi Fosfat (LiFePO4): Jenis ini semakin populer di dunia perahu karena masa pakainya yang panjang, sifatnya yang ringan, dan efisiensi energi yang tinggi. Jenis ini sering digunakan dalam motor trolling, baterai rumah, atau untuk memberi daya pada perangkat elektronik karena kemampuannya untuk memberikan daya yang konsisten dalam jangka waktu yang lama.
- Baterai Timbal-Asam: Baterai timbal-asam tradisional yang dibanjiri air banyak digunakan karena harganya yang terjangkau, meskipun lebih berat dan memerlukan perawatan lebih banyak daripada teknologi yang lebih baru. Baterai AGM (Absorbed Glass Mat) dan Gel adalah alternatif yang bebas perawatan dengan kinerja yang lebih baik.
Waktu posting: 25-Sep-2024