Ada beberapa kemungkinan penyebab baterai RV menjadi terlalu panas:
1. Pengisian daya berlebih
Jika konverter/pengisi daya RV tidak berfungsi dan mengisi daya baterai secara berlebihan, hal ini dapat menyebabkan baterai menjadi terlalu panas. Pengisian daya yang berlebihan ini menghasilkan panas di dalam baterai.
2. Arus Kuat
Menggunakan terlalu banyak peralatan AC atau menguras baterai secara berlebihan dapat mengakibatkan konsumsi arus yang sangat tinggi saat pengisian daya. Arus tinggi ini menghasilkan panas yang signifikan.
3. Baterai Lama/Rusak
Seiring bertambahnya usia baterai dan pelat internalnya memburuk, resistansi internal baterai meningkat. Hal ini menyebabkan peningkatan panas saat pengisian daya normal.
4. Koneksi Longgar
Sambungan terminal baterai yang longgar menimbulkan hambatan pada aliran arus, sehingga mengakibatkan pemanasan pada titik sambungan.
5. Sel Korsleting
Hubungan arus pendek internal dalam sel baterai yang disebabkan oleh kerusakan atau cacat produksi memusatkan arus secara tidak wajar dan menciptakan titik panas.
6. Suhu Sekitar
Baterai yang ditempatkan di area dengan suhu sekitar yang sangat tinggi seperti kompartemen mesin yang panas dapat lebih mudah panas berlebih.
7. Pengisian Daya Alternator Berlebih
Untuk RV bermotor, alternator yang tidak diatur yang mengeluarkan voltase terlalu tinggi dapat mengisi daya secara berlebihan dan menyebabkan panas berlebih pada baterai sasis/rumah.
Panas berlebih dapat merusak baterai timbal-asam dan litium, mempercepat degradasinya. Panas berlebih juga berpotensi menyebabkan casing baterai membengkak, retak, atau terbakar. Memantau suhu baterai dan mengatasi akar penyebabnya penting untuk masa pakai dan keamanan baterai.
Waktu posting: 16-Mar-2024